Jumat, 09 April 2010

Aceh Tengah Fokuskan Pembangunan Universitas Negeri Gajah Putih 2010

Pemerintah Daerah, (Pemda) Aceh Tengah berjanji akan memfokuskan pengalokasian dana sekitar Rp 5 milyar untuk pembangunan ruang perkuliahan di Universitas Gajah Putih, (UNGP) pada tahun 2010 mendatang. Selain bentuk bangunan fisik, pihak Yayasan Gajah Putih juga diminta dapat mengusulkan jurusan Geografi dan jurusan Olah raga ke Departemen Pendidikan Pusat.

Upaya untuk mengembangkan Gajah Putih yang baru mendapat status sebagai Universitas di daerah dataran tinggi Gayo itu disampaikan Bupati Aceh Tengah, Ir. H. Nasaruddin, MM Sabtu, (30/5) pada acara syukuran atlit Universitas Gajah Putih yang berhasil meraih Prestasi empat besar pada Pekan Olah Raga Mahasiswa, (Pomda) se Aceh 18 sampai 24 Mei 2009 lalu di Meulaboh, Aceh Barat. Pada Pomda itu, atlit dari Universitas Gajah Putih dan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Gajah Putih berhasil meraih 10 medali, masing-masing 4 medali emas, 2 medali perak dan 4 medali perunggu. Kesepuluh medali itu diraih oleh cabang Taekuwondo, Karate dan Silat.

Menyinggung tentang alasan penambahan jurusan Geografi dan jurusan Olah Raga di Universitas Gajah Putih, kata Nasaruddin, selama ini Aceh Tengah sangat kekurangan guru Olah raga dan mata pelajaran Geografi. Nasaruddin juga mengaku bangga terhadap prestasi yang diraih oleh duta asal daerah lumbung kopi itu. Bupati menawarkan pada mahasiswa, agar menjembatani bahwa Aceh Tengah juga siap menjadi tuan rumah pelaksanaan Pekan Olah Raga Mahasiswa.

Belajar dari pengalaman, di daerah yang berhawa sejuk itu, pada tahun 2006 lalu juga dipercayakan sebagai tuan rumah pelaksanaan Pekan Olah Raga Daerah (Porda) se Aceh. Tidak hanya itu, pada tanggal 22 sampai 29 Juni daerah itu juga telah dipercayakan sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an ke 29 Tingkat Provinsi Aceh. Bupati mempersilahkan para mahasiswa untuk dapat memakai fasilitas olah raga yang telah dibangun pada event Porda beberapa tahun lalu.

Sebelumnya, Rektor Universitas Gajah Putih Takengon, Ir. Syukur Kobath menyampaikan rasa bangga terhadap prestasi yang diraih oleh para mahasiswa UNGP tersebut. Karena tidak hanya bidang olah raga, melalui event tersebut para mahasiswa dapat menjalin silaturahmi dan wawasan antar sesama mahasiswa yang ada di tanah Serambi Mekah itu. Untuk itu, Syukur Kobath yang juga Ketua DPRK Aceh Tengah tersebut berharap agar prestasi yang diraih dapat dipertahankan sebagai modal pada ajang selanjutnya.

Terhadap mahasiswa yang berhasil meraih medali emas, Syukur Kobath memberikan bebas SPP selama selama satu tahun. Sedangkan terhadap peraih medali perak, perunggu serta panitia yang terlibat dalam keberangkatan kontingen masing-masing memperoleh beasiswa selama satu semester. Selain Rektor, Bupati Aceh Tengah, Ir. Nasaruddin, MM juga menyerahkan bonus terhadap kontingen Universitas Gajah Putih, ”Jangan dibuka sekarang tunggu pak bupati pulang, kelakar Nasasrddin saat menyerahkan bantuan kepada Ketua Rombongan Pomda UGP Takengon., Imransyah, yang sambut tawa hadirin .

Ketua rombongan kontingen UNGP, Imransyah menyebutkan, bangga terhadap prestasi yang diraih oleh mereka. Karena ajang olah raga, apalagi Tingkat Provinsi Aceh itu baru pertama kali diikuti. Imransyah menyebutkan para atlit bercita-cita untuk dapat ikut serta pada ajang yang lebih tinggi lagi. Dengan keikutsertaan itu, Aceh Tengah akan dapat dikenal oleh luar daerah, khususnya dalam bidang olah raga. Prestasi yang mereka capai merupakan kado bagi Rektor Universitas Gajah Putih yang baru. (*)


Sumber:
http://koranaceh.com/?p=38

Tidak ada komentar:

Posting Komentar